KEARIFAN LOKAL WILAYAH PASURUAN

Pasuruan merupakan salah satu wilayah yang berada di Provisi Jawa Timur. Letaknya sangat strategis karena berada dalam jalur regional dan menjadi jalur lalu lintas terutama dari wilayah Surabaya-Malang serta Surabaya-Banyuwangi. Pasuruan terdiri dari Kabupaten dan Kota yang terbagi menjadi tiga wilayah besar, yaitu daerah pegunungan berbukit, daerah dataran rendah, serta daerah pantai. Kabupaten Pasuruan pusat pemerintahannya berada di Kota Pasuruan. Daerah Pasuruan sering juga disebut sebagai kota santri dan banyak keunikan khas yang sering dijumpai seperti seni budaya di Pasuruan banyak diwarnai dengan ciri khas budaya islami. Kegiatan seni budaya Pasuruan yaitu kegiatan seni modern dan seni tradisional yang sampai saat ini masih dipertahankan karena menjadikan wadah pemersatu sekaligus pengembangan budaya. Sebagai wujud eksistensi para seniman dibentuklah Dewan Kesenian Pasuruan (DKP) untuk meningkat apresiasi serta pengembangan seni dan budaya di Pasuran. Selain itu di wilayah Pasuruan juga merupakan kawasan industri yang menjadi jalur lalu lintas perekonomian. Banyak industri unggul yang berada di wilayah Pasuruan, diantaranya industri tersebut adalah Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER), Cheil Jedang Indonesia Rejoso, PT. Nestle Indonesia di Kejayan dan kerajinan meubel bukir yang sudah banyak dikenal di manca negara. Selain industri wilayah Pasuruan juga mempunyai banyak wilayah perairan, perkebunan dan petanian yang cukup bagus.

Berikut ini beberapa kesenian dan budaya khas wilayah Pasuruan :

1.  Seni batik khas Pasuruan

            Batik adalah warisan dari nenek moyang. Hampir di seluruh daerah di Indonesia dapat ditemukan kerajinan batik dengan ciri khasnya masing-masing termasuk diwilayah Pasuruan yang  batik menonjolkan corak kembang sirih dan burung kepodangnya yang saat ini dijadikan seragam wajib bagi seluruh siswa sekolah dasar yang ada di Pasuruan. Dengan seiriing perkembangannya para pengerajin batik mengembangkan beberapa motik corak batik lainnya seperti batik sedap malam, jumputan bromo, dan bunga krisan

2 Seni musik Hadrah Al Banjari

            Seni Hadrah Al Banjari merupakan suatu seni budaya Islami. Kesenian ini sudah dikenal masyarakat di  Pasuruan. Hadrah Al Banjari ini sering dimainkan untuk memeriahkan acara sunatan, pernikahan, acara selamatan, pengajian, dan peringatan hari-hari besar umat Islam seperti peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

3.      Tari Terbang Bandung

          Tari terbang Bandung adalah drama tari tradisional khas rakyat Pasuruan yang merupakan perkembangan dari seni hadrah. Tarian ini dimainkan oleh dua orang atau lebih, penabuh ketipung (kendang), satu orang penabuh jidor (bedug keci) dan empat orang penabuh terbang (rebana berukuran medium) sekaligus penari. Tari terbang bandung sering diterapkan dan diajarkan di sekolah-sekolah dasar di daerah Pasuruan dan dilombakan.

4.      Tari Kencring Wirasari

            Sebuah tari rakyat garapan Sanggar Tari Dharma Budaya Pasuruan yang mengungkapkan gerak gemulai prajurit putri yang sedang melepaskan lelah sambil menari.Tari Kencring Wirasari ini dijiwai oleh semangat Suropati Wiranegara yang merupakan symbol perjuangan masyarakat Kota Pasuruan.

5.      Pencak silat kuntu mancilan

            Pencak Silat Kuntu Mancilan merupakan seni bela diri yang sudah berkembang sejak jaman pemerintahan Belanda di Indonesia. Pencak silat Kuntu terus berkembang dan telah menghasilkan banyak pendekar, gerakan-gerakan dalam pencak silat ini cukup indah dan mengandung nilai seni. Hingga saat ini pencak silat kuntu mancilan lebih sudah mempunyai banyak cabang di wilayah Jawa Timur lain.

Makanan Khas Pasuruan :

1.      Klepon  khas Gempol

            Klepon adalah jajanan khas Pasuruan khususnya daerah Gempol. Jajanan ni banyak dijajakan di sepanjang jalan Gempol-Pasuruan. Klepon terbuat dari ketan, bentuknya bulat dengan warna hijau pandan yang dibalut kelapa parut di tubuhnya. Dalamnya berisi gula merah cair yang manis.

2.      Kue Cenil 

            Cenil adalah jajanan yang terbuat dari tepung topika atau ketela pohon. Adonan cenil bentuknya biasanya memanjang, kota, bulat dengan aneka warna yang cerah. Penyajiannya diberi taburan kelapa parut diatasnya.

3.      Lupis- Klanting

            Lupis terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan perasan air jeruk nipis, garam dan sedikit gula. Penyajian lupuis dengan parutan kelapa dan disiram saus yang terbuat dari larutan gula kelapa

4.      Kupang Lontong khas Kraton

            Kupang Lontong adalah makanan khas Pasuruan yang terdiri dari kupang dan lontong. Kupang merupakan salah satu biota laut sejenis kerang kecil warnanya coklat agak pucat dalam kondisi sudah dimasak pada bagian kepalanya berwarna hitam. Rasa manis dan asin dan lezat. Sementara potongan lontong dan bumbu racikan semakin menambah kelezatan kuliner ini.

5.      Bipang Jangkar

            Bipang berasal dari Tiongkok yang artinya beras yang wangi. Bipang dibuat dari beras yang dipanaskan dengan suhu tinggi sampai mekar yang dicampur dengan gula yang dicairkan dan vannili kemudian dicetak dan dipotong-potong. Jajanan ini dibuat pertama kali oleh Alm. Bapak Kwee Pwee Bok yang sudah mulai penjajahan Jepan din Indonesia. Dinamai Bipang Jangkar karena yang membeli kebanyakan para pelaut dan nelayan. Maka dari itu muali tahun 1949 bipang jangkar banyak dikenal orang, sehingga sampai dengan sekarang banyak dicari oleh wisatawan ketiuka berkunjung ke Pasuruan. Banyak varian rasa yang tersedia. Hingga sampai saat ini pabrik bipang jangkar masih berkembang pesat.

Tempat-tempat Wisata di Pasuruan

1.      Pemandian Banyu Biru

            Pemandian banyu biru adalah sebuah tempat wisata renang alam yang terletak di desa Sumberjo, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan. Memiliki 4 kolam renang, 2 diantaranya kolam yang airnya dari sumber alam yang irnya putih kebiru-biruan, dan 2 kolam buatan.

2.      Gunung Bromo

            Gunung Bromo merupakan gunung api yang masih aktif yang terkenal sebgai obyek wisata. Gunung bromo dipercaya gunung suci oleh suku Tengger. Setahun sekali selalu ada upacara Kasodo yang dilakukan oleh masyarakat suku Tengger.

            Nah banyak kan kesenian budaya, makanan, dan tempat wisata di Pasurusan yang unik-unik. Bukan hanya itu saja masih banyak lagi ciri khas di wilayah Pasuruan lainnya yang banyak diminati oleh para wisatawan. So, mampir ke Pasuruan yaaa untuk menikmati keindahan dan ciri khas yang ada di wilayah Pasuruan.